7 Makanan Khas Karawang yang Unik dan Lezat untuk Dicoba

Gambar makanan khas Karawang

Makanan khas Karawang merupakan salah satu makanan yang banyak disukai berbagai kalangan ketika berkunjung kesana. Makanan khas ialah makanan yang menjadi ciri khas suatu daerah, setiap daerah terkadang memiliki makanan khas yang sama dalam segi nama tetapi berbeda dalam segi rasa, jadi setiap daerah memiliki ciri khas masing-masing dalam makananya. Makanan khas yang dimiliki suatu daerah akan semakin beragam karena memiliki sumber daya alam yang melimpah, kreativitas dan inovasi masyarakat dapat menghasilkan makanan yang beragam dan tentunya enak sehingga dapat menarik minat masyarakat lainnya.

Kalau kamu pecinta berbagai kuliner jangan lupa ya untuk datang ke Karawang dijamin ngak bakalan nyesel deh. Kamu tidak hanya disuguhkan makanan yang enak tetapi ada juga tempat wisata seperti Bendungan Walahar di desa Walahar Kecamatan Ciampel Karawang.

Bendungan ini digunakan untuk mengatut sistem pengairan daerah setempat sejak tahun 1925 sekarang bendungan ini dijadikan sebagai tempat wisata yang banyak dikunjungi para pelancong dari luar maupun dalam Karawang. Jadi tak heran banyak rumah makan yang ada di dekat bendungan ini.

Langsung aja deh, berikut 7 makanan khas Karawang yang wajib untuk kamu cicipi apabila berkunjung ke Kota yang satu ini yaitu:

1. Pepes Jambal Walahar

Gambar makanan khas karang yang lezat untuk dicoba
Sumber: Instagram @cenjkt

Pepes jambal walahar merupakan makanan khas Karawang yang memiliki rasa rempah yang kuat dan tidak berbau amis, memiliki tekstur ikan yang lembut. Pepes jambal bisanya disajikan dengan pepes jamur dan sambal dadak.

Ada banyak warung legendaris di daerah Karawang bahkan ada yang sudah buka salah satunya kedai pepes yang berada di seberang Bendungan Walahar, melewati jembatan kecil ada sejak tahun 1984 dan menu andalannya yaitu pepes jambal. Dimana jambal didalam pepes ini terbuat dari ikan patin. Makanan yang satu ini disukai berbagai kalangan karena memiliki rasa yang enak dan aroma bakaran yang khas. Pepes merupakan metode memasak tertua di sejumlah wilayah/negara yang dilewati garis khatulistiwa.

Di Indonesia pepes sangat populer di tanah Sunda. Pepes semakin eksis pada tahun 1970, di tanah Sunda pepes disebut dengan nama Pais biasanya pepes disajikan sebagai ketika petani berladang karena proses masaknya membutuhkan waktu yang lama. Untuk harga per bungkus pepes walahar yaitu sekitar kurang lebih Rp. 10.000 an saja.

Sedangkan untuk cara pembuatan yaitu haluskan semua bumbu seperti kunyit, jahe, lengkuas, bawang merah dan garam. Kunyit tidak hanya memberi rasa dan warna tetapi juga baik untuk tubuh karena mengandung antioksidan yang bisa meringankan berbagai penyakit ringan.

Nah, bumbu yang sudah halus di campurkan dengan ikan yang sudah dicuci bersih, campurkan hingga merata dan meresap ke daging ikannya. Lalu bungkus kedalam daun pisang tambahkan serai dan daun salam agar aromanya semakin harum. Penggunaan daun pisang agar menghasilkan cita rasa masakan yang khas apabila dikukus atau dibakar.

Nah, sedangkan untuk pendampingnya yaitu pepes jamur, caranya hampir sama yaitu potong-potong jamur kancing, jamur kancing dipilih karena memiliki tekstur yang lebih padat dan empuk, jamur yang sudah dipotong diberikan tambahan garam, potongan cabai, dan daun bawang lalu dibungkus dengan daun pisang dan dibakar.

Untuk sambal mentahnya bahan yang digunakan yaitu cabai rawit, garam dan tomat, haluskan dan sisihkan deh. Setelah semua makanan matang siap deh untuk disajikan. Perpaduan antara pepes ikan yang pedas, gurih serta sambal dadak yang pedas segar akan semakin menambah nafsu makanmu.

2. Serabi Hijau

Serabi Hijau merupakan makanan khas Karawang yang banyak diminati berbagai kalangan
Sumber: Instagram @just_eka_kitchen

Serabi hijau masih dimasak menggunakan cara tradisional yaitu menggunakan kayu bakar dan wajan tanah liat agar menjaga cita rasa dan aromanya dari makanan yang satu ini proses pembakaran dari kayu bakar akan menghasilkan panas yang tinggi sehingga serabi dapat mengembang sempurna, selain itu adanya kayu bakar dan wajan tanah liat agar serabi semakin wangi sehingga makin enak deh untuk disantap. Warna hijau dari serabi berasal dari daun suji atau daun pandan. Sedangkan untuk kuahnya ada yang dari durian, nangka dan gula merah. Untuk harga satu buah serabi yaitu sekitaran Rp. 3.000.

Bahan-bahan yang diperlukan untuk membuat serabi seperti : air daun suji, tepung beras, santan kental, garam dan air. Semua bahan tersebut dicampur menjadi satu sehingga membentuk adonan cair.

Proses selanjutnya pemasakan tuangkan ke atas cetakan khusus, tapi kalau tidak ada kamu bisa menggunakan wajan, tunggu sampai serabi matang, kira-kira waktu yang dibutuhkan hanya 1 menit saja. Sekarang kita akan membuat kuah untuk serabinya ni.

Caranya cukuplah mudah kamu hanya perlu menyiapkan santan kental, gula, garam, sedikit larutan tepung maizena, daun pandan, nah untuk isiannya kamu bisa memilih durian, gula merah ataupun nangka. Disini kita akan menggunakan durian sebagai campuran dari kuahnya. Pisahkan daging durian dari bijinya, panaskan wajan lalu masukkan santan, daging durian, gula, garam, dan daun pandan, aduk semua bahan hingga tercampur menjadi satu terakhir tambahkan tepung maizena agar memberikan kekentalan terhadap kuahnya.

Setelah adonan matang siap deh untuk disajikan, serabi ditemani oleh kuah yang kental dan gurih apalagi kuah yang dicampurkan dengan durian semakin memberikan sensai legit sehingga akan membuat kamu ketagihan untuk makan lagi, lagi dan lagi.

3. Bontot

Gambar kue bontot yang merupakan makanan khas karawang yang banyak diminati berbagai kalangan
Sumber: Instagram @mibol_id

Berada di seputaran Pantai Utara Pulau Jawa menjadikan Karawang tidak hanya dikenal sebagai lumbung padi di wilayah Jawa Barat melainkan juga dikenal dengan potensi lautnya. Sebagai Kota Industri berbagai macam sentra pengolahan hasil laut pun berkembang di Wilayah Rawa salah satunya industri pengolahan kerupuk ikan dan udang. Nah makanan khas Karawang yang unik dan enak ini berbahan dasar dari hasil pengolahan kerupuk loh.

Bagi masyarakat sekitar Karawang terdapat salah satu olahan makanan yang terbuat dari sisa proses pembuatan kerupuk udang yang biasa dikenal atau disebut bontot. Bagi warga Karawang olahan bontot hanya diolah digoreng kering kemudian dicocol dengan sambal layaknya cemilan atau makanan kecil. Olahan bontot dapat dijadikan bahan masakan berbagai menu sesuai dengan kreasimu bisa dijadikan sop, pempek ataupun gorengan.

Bedanya adonan bontot dibuat lebih kenyal berbeda dengan adonan kerupuk. Nah, untuk pembuatan bontot yaitu dengan cara adonan hasil pencampuran tepung tapioka dan daging udang yang sudah menyatu dan kalis kemudian dipadatkan untuk selanjutnya digulung memanjang dan dicetak, adonan yang telah padat dan dicetak selanjutnya dikukus lamanya proses pengukusan yaitu sekitaran 45 hingga 60 menitan.

Adonan kerupuk yang telah matang kemudian disiram air mengalir agar mendinginkan dan agar mudah untuk diambil. Adonan yang telah matang teksturnya akan berubah menjadi kenyal karena masih mengandung banyak air serta warna bontot berubah menjadi warna gelap kecoklatan. Proses selanjutnya yaitu pengeringan agar kandungan air dalam adonan semakin berkurang. Karena adonan bontot tidak menggunakan pengawet sehingga akan bertahan kurang lebih 3 hari diluar ruangan.

Olahan adonan bontot dapat kamu sajikan dengan cara yang sederhana yaitu potong adonan menjadi beberapa bagian lalu goreng diatas minyak panas, tunggu sampai matang lalu sajikan, kamu bisa menambahkan sambal ataupun saus sebagai cocolannya. Gurihnya bontot ikan bercampur dengan pedasnya sambal semakin memanjakan lidahmu.

Eitt, tidak hanya disajikan dengan digoreng tapi kamu juga bisa kok mengolahnya menjadi sop caranya cukuplah mudah kita hanya menggunakan bumbu yang sederhana yaitu haluskan bawang merah dan putih, setelah halus tumis bumbu hingga harum. Lalu sisihkan, selanjutnya panaskan panci yang berisikan air tunggu hingga mendidih lalu masukkan bumbu halus yang sebelumnya dan sayuran pendamping seperti potongan kentang, wortel, kol, kembang kol dan sayuran lainnya sesuai kreasimu.

Setelah sayuran lunak dan semua bumbu meresap. Masukkan bontot yang telah dipotong kecil-kecil, tunggu beberapa saat hingga semua bahan meresap. Lalu sop siap untuk disajikan sebelum itu tambahkan irisan seledri, bawang goreng sebagai pelengkapnya. Jadi deh sop bontot yang gurih dan segar.

4. Soto Tangkar

Gambar soto tangkar yang sudah ada sejak tahun 1980. Makanan ini merupakan salah satu makanan khas karawang yang banyak diminati berbagai kalangan
Sumber: Instagram @sotoludi

Soto tangkar merupakan soto yang sudah ada sejak tahun 1980. Konon katanya tangkar ini merupakan singkatan dari “Tangkringan Karawang” atau biasa disebut tempat mangkal orang Karawang.

Dari segi tampilan, soto tangkar ini tidak jauh berbeda dengan soto lainnya, yang membedakan hanyalah bumbu yang dipakai pada soto tangkar yaitu menggunakan bumbu khas tersendiri yang membuat daging, kulit bahkan kuah dari soto ini terasa nikmat. Selain daging, ada pula kulit sapi yang empuk dan gurih yang membuat semakin enak ketika dimakan.

Supaya lebih nikmat kamu bisa menambah nasi hangat, kikil, emping, sambal dan juga perasan jeruk nipis yang akan membuat soto tangkar ini semakin segar. Kuah soto tangkar berwarna kuning kemerahan karena terdapat bumbu kunyit dan cabai merah yang digoreng terlebih dahulu. Nah, salah satu menu soto tangkar yang terkenal adalah soto tangkar Mang Nean yang mulai buka sejak jam 10 pagi hingga pukul setengah 11 malam. Walaupun cuma warung kaki lima tapi soal rasa dijamin deh gak kalah enak dengan tempat-tempat lainnya.

Adapun cara pembuatannya yaitu siapkan bahannya yaitu daging sapi, gula merah, santan, garam serta kaldu jamur. Untuk bumbu yang dihaluskan seperti bawang merah, putih, kemiri, ketumbar, jinten yang telah disangrai, cabai merah dan kunyit bakar.

Proses pembuatan yaitu dengan cara didihkan air lalu masukkan daging, tunggu sampai matang, angkat daging buang airnya, lalu potong daging kecil-kecil, masak kembali air dan masukkan potongan daging. Disisi lain tumis semua bumbu yang sudah dihaluskan jangan lupa tambahkan daun salam, daun jeruk, serai, jahe, lengkuas, kayu manis, cengkeh tunggu sampai matang dan harum.

Lalu masukkan kedalam air rebusan daging serta garam, gula merah, kaldu jamur aduk hingga semua bahan meresap. Dan terakhir tambahkan santan, terus aduk agar santan tidak pecah setelah matang angkat dan sajikan diatas mangkuk beri potongan tomat, taburan bawang goreng, daun bawang, kerupuk sebagai pelengkap dan jadi deh soto tangkar yang gurih dan lezat.

Nah, itulah paparan mengenai soto tangkar yang kalau kita perhatikan di dalam makanan yang satu ini kaya akan berbagai rempah yang memiliki berbagai khasiat serta aroma masing-masing sehingga menghasilkan rasa masakan yang lezat dan enak.

5. Sate Maranggi

Gambar sate meranggi yang unik dan lezat
Sumber: Instagram @mayakohar

Makanan yang selanjutnya merupakan menu favorit wisatawan yang banyak dicari ketika mengunjungi Karawang tak lain adalah sate maranggi. Sate maranggi merupakan salah satu sajian khas Nusantara yang rasanya tidak kalah mantap dengan sate khas daerah lainnya.

Sate ini bahan utamanya dari daging sapi atau daging kambing, daging sapi yang dipilih pun merupakan sapi yang masih muda sehingga memiliki tekstur yang empuk dan mudah meresap bumbu. Sate maranggi diracik dengan bumbu alami dan dibakar dengan cara yang masih tradisional. Dan untuk masalah harga sangat terjangkau bagi warga maupun para wisatawan yang berkunjung.

Untuk kamu yang ingin membuat sate maranggi sendiri di rumah, berikut cara untuk membuatnya langkah pertama yaitu siapkan bahan-bahannya seperti daging sapi, kamu bisa juga menggunakan lemak sapi sebagai pelengkap ya, selanjutnya yaitu nanas berfungsi untuk mengempukkan daging. Untuk bumbunya yaitu bawang merah, bawang putih, jahe, lengkuas, ketumbar bubuk.

Haluskan semua bumbu yang telah disebutkan sebelumnya lalu tambahkan gula merah, setengah sendok asam jawa, garam dan dua sendok kecap, aduk semua bumbu hingga tercampur rata. Langkah selanjutnya yaitu lumuri daging dengan nanas yang sudah diparut, tunggu beberapa saat hingga daging meresap. Lalu potong daging kecil agar mudah matang ketika dipanggang nantinya.

Nah, daging yang sudah dipotong dicampurkan dengan bumbu halus sebelumnya, tunggu sampai meresap. Lalu tusuk menggunakan tusukan bambu atau sate. Setelah semua daging habis, kamu bisa membakar satenya. Sambil dibakar jangan lupa bolak balik agar tidak hangus dan berikan olesan bumbu yang tadi agar semakin meresap dan enak. Setelah matang angkat dan siap disajikan menggunakan sambal kecap ataupun oncom ditambah lagi dengan kerupuk. Akhirnya jadi deh sate maranggi yang enak dan lezat.

6. Kue Semprong

Gambar kue semprong yang unik dan lezat
Sumber: Instagram @mymom_lenaningsih

Kue semprong merupakan jajanan tradisional khas Karawang. Kue tradisional ini sudah aja sejak lama ada. Dan eksistensi tetap terjaga meski banyak saingan kue modern lainnya. Kue tradisional yang renyah ini hampir mirip dengan egg roll tetapi memiliki bahan yang berbeda.

Kue semprong ini berbentuk lonjong seperti pipa dan bertekstur renyah. Kue semprong ini biasanya dapat bertahan lama diluar ruangan asal disimpan ditempat yang kedap udara, agar tekstur dari semprong tetap terjaga. Kue ini berbahan dasar tepung beras, gula pasir, dan bubuk kayu manis. Nah, sedangkan untuk harganya yaitu sekitaran Rp. 20.000 saja bahkan bisa lebih tergantung jenis topping yang digunakan.

Adapun cara untuk membuat kue semprong ini yaitu siapkan tepung beras, gula pasir, telur, margarin yang sudah dicairkan, santan kental, garam, vanili serta wijin sebagai toppingnya. Langkah selanjutnya selanjutnya yaitu kocok atau mixer telur dan gula pasir hingga mengembang, lalu masukkan sedikit demi sedikit tepung beras, garam, dan vanili. Aduk hingga tercampur lalu tambahkan margarin dan santan cair, aduk hingga semua bahan tercampur rata.

Dalam proses pemasakan menggunakan cetakan khusus terbuat dari dua besi lempeng. Setelah adonan tercampur masukkan kedalam cetakan kira-kira satu sendok di tengah cetakan. Tutup cetakan, balik dan tunggu sampai matang, apabila sudah matang gulung kue dan rapikan selagi panas. Nah, kue semprong siap untuk disajikan ataupun disimpan dalam wadah kedap udara. Kue ini cocok dimakan sebagai camilan dan biasanya ada pada saat Idul Fitri bersamaan dengan kue lainnya.

Baca Juga: Makanan khas Jombang yang lezat untuk Dicoba

7. Tahu Bumbu

Tahu bumbu merupakan makanan khas Karawang yang bayak diminati berbagai kalangan
Sumber: Instagram @dapuraida01

Tahu bumbu merupakan salah satu menu khas Karawang. Apabila kamu berkunjung ke Karawang kamu akan menemukan banyak penjual yang menjajakan makanan yang satu ini, sebagian besar dijajakan menggunakan gerobak di pinggir-pinggir jalan menggunakan kedai tenda yang sederhana.

Sedangkan untuk proses pembuatannya cukuplah mudah bahkan kamu bisa mencobanya dirumah langkah yang pertama yaitu siapkan bahan utamanya dong siapa lagi kalau bukan tahu, tahunya dipotong kecil-kecil lalu direbus didalam air dengan tambahan sedikit garam, kacang tanah yang sudah disangrai, haluskan cabai merah dan bawang putih yang diberi sedikit minyak goreng, 1/2 gelas air, garam, dan penyedap rasa.

Selanjutnya membuat saus kacangnya, caranyaa cukuplah mudah kacang tanah di haluskan, tumis cabai merah dan bawang yang telah dihaluskan sebelumnya sampai wangi, lalu tambahkan kacang yang sudah dihaluskan, berikan sedikit air, garam, dan penyedap rasa terus diaduk agar tidak gosong, apabila sudah matang sisihkan.

Selanjutnya yaitu tahu yang sudah direbus kemudian digoreng, tunggu berubah warna menjadi kecoklatan dan angkat. Letakkan tahu tersebut ke atas piring dan siramlah dengan kuah kacang dan beri tambahan kecap manis, dan juga bawang goreng sehingga jadi deh tahu bumbu khas Karawang yang sangat simple cara pembuatannya dan enak untuk dimakan.

Itulah beberapa paparan mengenai makanan khas Karawang yang wajib untuk kamu coba apabila berkunjung ke Karawang, tidak hanya kaya akan wisata alam tetapi akan memperkaya cita rasa lidah mu juga loh.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

This site uses cookies to offer you a better browsing experience. By browsing this website, you agree to our use of cookies.