8 Makanan Khas Sragen yang Populer dan Tentunya Enak

gambar makanan khas sragen

Masih membahas mengenai makanan khas yang ada di setiap daerah di Indonesia. Makanan khas sendiri sudah menjadi bagian yang cukup erat kaitannya dengan kehidupan manusia. Salah satu kabupaten yang ada di Indonesia yang akan kita bahas kali ini yaitu makanan khas Sragen. Titi kota Sragen merupakan salah satu kota di Jawa Tengah yang memiliki berbagai macam kuliner yang nikmat.

Dengan varian dan cita rasanya yang begitu khas serta komposisi kuliner tersebut layak untuk menjadi rekomendasi makanan khas yang wajib kamu cicipi. Sragen juga dapat menjadi salah satu tempat destinasi yang cocok untuk kamu beristirahat. Sembari memulihkan kesegaran dan mengembalikan semangat yang telah hilang. Ada beragam kuliner yang nikmat yang patut kamu coba. Cita rasanya yang sangat nikmat dan harga yang sangat ramah. Dijamin akan membuat wisata atau perjalanan mudikmu akan semakin berkesan.

Adanya makanan khas ini juga dipengaruhi oleh beberapa faktor seperti faktor lingkungan, faktor sumber daya alam hingga inovasi dari masyarakat sekitar dalam menyajikan serta membuat makanan yang baru. Makanan ini juga sudah ada sejak lama dan cukup legendaris dan tetap bertahan hingga sekarang karena memiliki rasa yang enak serta memiliki kekhasan tersendiri yang mencerminkan Sragen.

Langsung aja tidak usah berlama-lama, berikut akan kita bahas mengenai beberapa makanan khas Sragen antara lain sebagai berikut:

1. Soto Girin Sragen

Soto girin sragen merupakan makanan khas Sragen yang lezat untuk kamu coba.
Sumber: Instagram @tumbasmangan

Mungkin kamu tidak asing lagi dengan sajian berupa soto. Bagi kamu pecinta soto yang ingin menikmati setiap soto yang ada di berbagai daerah karena memiliki cita rasa serta varian yang berbeda. Salah satu soto yang merupakan makanan khas Sragen yaitu soto girin soto ini memiliki cita rasa yang nikmat dan memanjakan lidah serta perutmu. Soto girin juga merupakan salah satu dari banyaknya kuliner yang legendaris dari kota Sragen.

Nama girin yang tersemat pada soto ini yang merupakan nama pemilik dari kedai soto. Rumah makan Soto girin yang menjadi pusat destinasi wisata kuliner ini sudah ada sejak tahun 1953. Kuah kaldu dari soto yang apabila dikonsumsi dalam kondisi panas akan mengeluarkan aroma rempah yang sedap. Terdapat irisan daging sapi, tauge, daun seledri, dan bawang goreng yang menjadi kombinasi yang cocok di dalam sajian ini.

Nasi putih juga disajikan sebagai dasar di mangkok sebelum kuah dituangkan. Kamu juga bisa menambahkan sambal, kecap dan jeruk nipis sesuai dengan seleramu. Pendamping menu soto girin khas Sragen ini juga terdapat di meja. Cara pemasakan soto Girin juga di beberapa tempat masih menggunakan cara yang tradisional yaitu menggunakan kuali yang terbuat dari tanah liat kemudian untuk perapiannya sendiri menggunakan arang atau kayu bakar.

Dengan proses pembakaran yang masih tradisional ini membuat cita rasa serta sensasi dari aroma bakaran ini lebih meresap ke dalam soto girin. Jadi tunggu apa lagi buat kamu yang sedang berkunjung ke Sragen jangan lupa untuk mencicipi satu dari banyaknya soto yang ada di Indonesia yaitu soto girin. Namun buat kamu yang belum sempat berkunjung ke Sragen, kamu juga bisa membuat sajian ini di rumah sendiri.

Adapun cara untuk membuat soto girin pertama-tama siapkan bahan-bahan seperti daging ayam, air, toge yang sudah dibersihkan dan diseduh, tempe dan potong sesuai selera, daun jeruk purut, bawang putih yang telah diiris dan digoreng hingga kering, minyak goreng daun salam, jahe dan serai yang sudah dimemarkan, daun bawang. Untuk bumbu halusnya yaitu merica bubuk, garam, ketumbar, bawang putih dan bawang merah. Serta bahan pelengkap lainnya seperti jeruk nipis, bawang goreng, dan daun seledri serta cabe rawit bagi kamu yang suka akan pedas.

Langkah selanjutnya yaitu cuci bersih daging ayam kemudian direbus dengan air sampai matang dan empuk setelahnya angkat dan tiriskan, biarkan daging ayam dingin selama beberapa saat setelah dingin, suwir-suwir daging ayam sesuai dengan seleramu. Langkah selanjutnya yaitu masukkan kembali suwiran daging ayam ke dalam rebusan daging sebelumnya. Selanjutnya panaskan minyak secukupnya untuk menumis bumbu halus tambahkan juga jahe, lengkuas, serai, daun salam, dan daun jeruk. Tunggu semua bahan hingga harum dan matang.

Setelahnya masukkan tumisan bumbu tersebut ke dalam rebusan daging bersamaan dengan kaldu. tambahkan juga daun bawang dan tempe yang sudah dipotong. Aduk-aduk rata semua bahan dan tunggu hingga mendidih. Masuk pada proses selanjutnya yaitu proses penyajian dimana siapkan mangkuk nasi dan tata nasi di atasnya beri juga tambahan toge kedalamnya lalu siram dengan kuah panas. Sajikan bersamaan dengan pelengkap sesuai dengan seleramu.

2. Emping Garut

Emping garut merupakan makanan khas Sragen yang terbaik untuk kamu coba.
Sumber: Instagram @kataloghealtylife

Emping Garut merupakan makanan khas Sragen yang terbuat dari umbi Garut. Makanan ini non kolesterol dan dipercaya bermanfaat untuk penderita diabetes. Selain sebagai sumber karbohidrat, di dalam umbi Garut ini juga terdapat kandungan indeks glikemik yang cukup rendah. Kecamatan gesi merupakan produsen emping Garut terbesar di Kabupaten Sragen, tepatnya berada di Dukuh Wahyu, Desa Blanggu.

Emping Garut juga termasuk salah satu makanan musiman yaitu hanya ada di musim kemarau yaitu pada bulan April hingga September. Pada proses pembuatan emping Garut juga masih bergantung terhadap cuaca karena pada proses pengeringan masih dilakukan dengan cara menjemurnya langsung di bawah terik sinar matahari. Sehingga apabila pada musim pancaroba ataupun hujan proses pengeringan akan memerlukan waktu yang cukup lama.

Emping Garut merupakan sajian alternatif makanan yang cukup sehat dan tentunya ramah di kantong sehingga tidak akan membuatmu rugi baik dengan membeli ataupun mencicipinya karena dengan mengkonsumsi emping Garut kamu akan memperoleh beberapa manfaat.

Adapun manfaat dari umbi Garut sebagai bahan makanan yaitu dapat menurunkan suhu badan, memperbanyak ASI, bahkan dipercaya bermanfaat bagi penderita diabetes atau penyakit kencing manis karena selain sebagai sumber karbohidrat, di dalam umbi Garut ini juga terdapat kandungan indeks glikemik yang rendah.

3. Walagan

Walangan merupakan makan khas Sragen yang lezat untuk kamu coba.
Sumber: Instagram @heningsawengi

Makanan khas Sragen selanjutnya yaitu walangan. Walangan juga dapat menjadi oleh-oleh khas Sragen yang dapat bertahan dengan waktu yang cukup lama. Ulangan berbahan dasar singkong dengan campuran gula merah. Konon katanya penamaan walangan terinspirasi dari bentuk serutan singkong yang menyerupai gigi belalang atau belalang dalam bahasa Jawa.

Camilan ini memiliki cita rasa yang manis dan bertekstur renyah. Cemilan yang satu ini cocok dikonsumsi di kala santai atau lagi berbincang dengan keluarga. Camilan ini memiliki harga yang cukup terjangkau dan cukup digemari masyarakat bahkan penduduk dari luar Sragen sehingga banyak yang memburunya untuk dijadikan oleh-oleh untuk keluarga sahabat maupun untuk dikonsumsi secara pribadi.

Untuk cara pembuatan cemilan yang satu ini juga tergolong cukup sederhana dan kamu juga dapat membuatnya di rumah. Adapun bahan-bahan yang perlu kamu siapkan yaitu minyak goreng, ubi, gula merah, gula pasir, air dan garam secukupnya. Untuk cara pembuatannya kupas ubi jalar dan parut memanjang. Lalu direndam dalam air yang telah dicampuri garam dan sisikan. Selanjutnya campurkan gula merah, gula pasir, dan air dalam panci lalu aduk-aduk hingga merata. Panaskan hingga mendidih dan sedikit mengental lalu angkat dan sisihkan.

Selanjutnya panaskan minyak goreng lalu goreng ubi yang telah diparut sebelumnya dan masak hingga setengah matang. selanjutnya yaitu tuang air gula ke dalam gorengan ubi gorengan agar tidak menempel. Tunggu hingga matang kecoklatan lalu angkat dan tiriskan. Angka terakhir yaitu cetak dan padatkan ubi dalam kondisi yang masih panas agar ubi tidak keras dan mudah dibentuk. Setelah ubi mengeras simpan di dalam toples yang kedap udara agar ruangan tetap renyah pada saat dikonsumsi.

Baca juga artikel menarik lainnya di GacasShop.com
Makanan khas Wonogiri
Makanan khas Rembang
Makanan khas Lamongan

4. Gatot Sragen

Gatot sragen merupakan makanan khas yang lezat untuk kamu coba.
Sumber: Facebook @Sifa Zahra

Gatot merupakan kuliner tradisional yang dapat menjadi buah tangan setelah kamu mengunjungi Sragen. Cemilan ini terbuat dari gaplek dan dapat bertahan dalam jangka waktu yang cukup lama. Adapun untuk mengolahnya, gaplek direndam dan dicuci hingga bersih. Setelah itu gaplek dikukus lalu dipotong kecil-kecil sesuai selera.

Ada juga beberapa varian rasa yang ditawarkan mulai dari rasa pisang, nangka, dan masih banyak lagi. Kamu juga dapat menambahkan sedikit garam, gula dan kelapa sebagai tambahannya. Makanan ini memiliki harga yang murah dan terjangkau. Salah satu spot penjual Gatot Sragen yang familiar adalah warung Bu Darmo.

Di sini kamu bisa memilih varian rasa dari Gatot Sragen yang akan kamu beli nantinya. Kamu juga dapat menjadikan Gatot Sragen sebagai oleh-oleh untuk sahabat ataupun untuk kamu makan sendiri di kala santai.

5. Sambel Tumpang

Sambel tumpang merupakan makanan khas Sragen yang terbaik untuk kamu coba.
Sumber: Instagram @frozn.feak

Sambel tumpang merupakan makanan khas dari daerah Sragen kamu juga dapat menemui sambil tumpang dari berbagai daerah lainnya di Indonesia. Contohnya seperti Kediri, Boyolali, Sragen dan Solo. Sambel tumpang memiliki makna di mana tumpeng itu berasal dari kata temumpang atau tertumpang yang artinya selalu di atas. Konon katanya zaman dulu sambel ini disajikan saat upacara siraman menjelang pernikahan sebagai simbol harapan kelak sang pengantin akan selalu ditumpangi berkat Tuhan dalam rumah tangganya dan selalu di posisi atas dalam masa depannya.

Makanan rakyat yang cukup digemari ini berasal dari bahan yang terbuang namun memiliki cita rasa yang menawan. Sambal tumpang ini berbahan dasar tempe busuk atau hasil fermentasi lebih tepatnya. Tempe yang sudah berubah bau juga penampakannya. Tempe busuk juga banyak yang menyebutnya sebagai tempe bosok ini biasanya ditambahkan sebagai bumbu dalam berbagai masakan.

Selain tempe busuk, juga ditambahkan tempe waras, tahu dan grabasan. Bisa juga ditambahkan dengan telur rebus. Penambahan bumbu dalam masakan ini juga berpengaruh terhadap cita rasa dan kekhasan masakan. Sambal tumpang ini menggunakan bumbu bawang merah, bawang putih, kencur, cabai, garam, gula merah dan juga santan. Tidak lupa diberi juga tambahan daun salam dan jeruk purut, penambahan jeruk purut membuat sajian ini semakin segar rasanya.

Pengolahan masakan ini juga tergolong mudah hanya memerlukan dua tahapan yaitu perebusan semua bahan dan bumbu. Semua bahan dan bumbu diletakkan dalam panci, ditambahkan air lalu direbus hingga mendidih. Setelahnya, amper ampas rebusan dihaluskan menggunakan cobek. Untuk tempe bosok di haluskan dengan memberikan sedikit tekstur, agar ada sensasi tersendiri saat memakannya. Sedangkan untuk tahu dan geraban serta telur rebusnya dibiarkan dalam bentuk utuh.

Selanjutnya tahap kedua yaitu menambahkan santan kental pada bahan-bahan yang telah dihaluskan. Air rebusan tetap disertakan, selanjutnya kembali di atas kompor dan tambahkan sedikit gula merah, garam dan penyedap rasa.

6. Bothok Mercon

Batokh mercon merupakan makanan khas Sragen yang terbaik untuk kamu coba.
Sumber: Instagram @fajar.nugroho1

Bagi kamu pecinta masakan yang bercita rasa pedas kamu jangan lupa untuk mencicipi botok mercon. Dari namanya saja sudah dapat dilihat bahwa makanan ini memiliki rasa yang pedas. Botok mercon didirikan oleh Bapak wiroatmodjo dan Ibu tumiyen, botok mercon ini terletak di dusun tengkak, desa nglombo. Semu lah, Mbah Wiro menjadikan ikan wagal sebagai bahan dasar pembuatan botok mercon.

Namun, seiring berjalannya waktu keberadaan ikan wagal semakin sulit dijumpai di sungai sehingga kemudian beliau menggantikan ikan wagal dengan ikan patin yang sudah dibudidayakan oleh warga sekitar. Botok mercon sudah menjadi ikon kuliner dan menjadi menu wajib di acara resmi yang digelar desa. Ikan patin yang dikombinasikan dengan berbagai bumbu rempah-rempah lainnya, kemudian dikukus dengan Baluran daun pisang memberikan sensasi aroma serta rasa yang khas dan nikmat.

Dengan tambahan cabe rawit dan bumbu lainnya yang memiliki cita rasa pedas membuat sajian ini disukai akan kenikmatan serta sensasi pedas yang dihasilkannya cita rasa pedas dan nikmat ini dijamin akan membuatmu ketagihan. Kuliner ini cukup populer dan didatangi banyak pelanggan di luar daerah Sragen tidak hanya karena tempatnya yang strategis cita rasa masakan yang enak dan khas ini juga membuat banyak pengunjung yang penasaran untuk menikmatinya.

Adapun cara untuk membuat botok mercon yaitu siapkan bahan-bahan seperti ikan patin, air asam jawa, garam, cabe rawit, lengkuas yang sudah dimekarkan, dan daun pisang untuk membungkus Adapun bumbu halusnya yaitu bawang merah, bawang putih, cabe rawit, cabe merah, tomat merah, kemiri yang telah disangrai, batang serai, kunyit, garam dan gula pasir.

Untuk cara membuatnya yaitu lumuri ikan patin dengan air asam jawa dan garam. Diamkan selama 10 menit agar meresap ke dalam daging. Aduk rata bumbu halus, beri juga tambahan cabe rawit, dan lengkuas. Tambahkan ikan patin dan aduk rata. Ambil dua lembar daun pisang dan letakkan ikan patin bersamaan dengan bumbunya.

Selanjutnya sematkan lidi dan kukus selama 50 menit di atas api sedang sampai matang dan meresap. Sehingga kamu dapat menikmati sajian botok mercon dengan sensasi pedas sesuai dengan seleramu.

7. Sate Kelinci Pak Peng

Sate kelinci pak peng merupakan makanan khas Sragen yang terbaik untuk kamu coba dan nikmati.
Sumber: Instagram @annicenathalia_

Sate merupakan salah satu dari banyaknya makanan khas Indonesia yang ada di setiap daerah yang ada di Indonesia. Sate yang ada di beberapa daerah memiliki beberapa perbedaan baik dari segi rasa, bahan baku dan cara penyajiannya. Sate juga merupakan salah satu warisan tak benda dari Indonesia. Salah satu sate yang digemari dan cukup populer di Sragen karena kelezatannya yaitu warung pak peng.

Hidangan daging kelinci yang disate dengan tambahan bumbu yang cukup spesial. Cita rasanya cukup istimewa dari daging kelinci yang memiliki rasa yang khas serta dengan perpaduan berbagai rempah dan aroma bakaran membuat sajian yang satu ini semakin nikmat. Jika kamu ingin mencicipi sajian sate ini kamu bisa langsung datang ke warung pak peng, yang berlokasi di Jalan solo-ngawi, ngampel, Sragen.

Yuk baca artikel menarik lainnya di GacasShop.com
Makanan khas Magelang
Makanan khas Kudus
Makanan khas Simalungun

8. Saci

Saci merupakan makanan khas Sragen yang terbaik untuk kau coba dan nikmati.
Sumber: Instagram @linda_cin

Saci merupakan salah satu camilan yang memiliki cita rasa yang manis. Bentuknya hampir sama seperti dodol, namun memiliki bentuk yang lebih menarik. Saci merupakan kependekan dari Sragen manchester. Dodol jenis baru khas Sragen ini terbuat dari tepung garut, gula aren dengan tambahan bumbu lain untuk memperkaya rasa.

Harganya juga cukup terjangkau di mana satu kemasan berisi 10 saci yang dijual seharga Rp.15.000 hingga Rp. 20.000 saja. Saci juga dapat kamu jadikan sebagai buah tangan untuk keluarga atau family lainnya. Bahan dasar dari saji yaitu tepung garut dimana tepung garut memiliki berbagai macam manfaat. Tepung garut mengandung tepung pati yang sangat halus dan mudah dicerna sehingga tepung garut banyak dipakai dalam industri makanan bayi dan makanan khusus orang-orang sakit.

Tepung garut baik untuk dikonsumsi orang yang baru sembuh dari sakit karena mudah dicerna oleh penderita masalah perut atau masalah usus tepung ini juga digunakan sebagai pengenyal berbagai macam makanan, bumbu, subkoma gula masakan dan makanan pencuci mulut seperti puding dan es krim. Selain non kolesterol, tepung garut ini bahkan dipercaya bermanfaat bagi penderita diabetes karena tidak hanya mengandung karbohidrat, di dalam umbi Garut ini juga terdapat kandungan indeks glikemik yang cukup rendah.

Sehingga dodol yang berbahan dasar tepung garut tidak hanya merupakan sebuah inovasi yang bagus karena tepung garut yang memiliki berbagai macam manfaat. Sajian ini juga merupakan suatu inovasi yang dapat membantu perekonomian masyarakat sekitar dan menambah daftar makanan khas dari Sragen yang unik dan sehat tentunya.

Baiklah itu merupakan berbagai penjelasan dan informasi mengenai 8 makanan khas dari Kabupaten Sragen yang dapat menjadi rekomendasi makanan yang akan kamu cicipi nantinya. Makanan yang dijelaskan di atas dari hasil inovasi masyarakat yang menjajakan makanan tersebut. Contohnya seperti botok mercon yang memanfaatkan strategi bahwa rata-rata orang Indonesia suka akan sajian makanan yang pedas sehingga beliau berinovasi dengan mengolah sumber daya alam yang cukup melimpah di kampungnya yaitu ikan patin.

Dimana ikan patin diolah dengan berbagai bumbu rempah dan mengutamakan cita rasa pedas sehingga sajian makanan ini cukup populer karena cita rasa yang pedas dan juga tentu saja rasa yang enak sehingga membuat makanan ini populer. Baiklah mungkin itu saja penjelasan mengenai beberapa makanan khas dari Sragen semoga artikel ini dapat membantu mengenai informasi terkait makanan khas dari Sragen.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

This site uses cookies to offer you a better browsing experience. By browsing this website, you agree to our use of cookies.