10 Tempat Wisata di Palu yang Terbaik dan Populer untuk Dikunjungi

tempat wisata di Palu

Kota Palu merupakan salah satu kota tempat Wisata yang tidak kalah dengan kota yang lainnya. Di kota ini juga ada menyimpan banyak keunikan dan keindahan alam yang sangat indah dan menarik untuk kita semua nikmati. Sehingga, tidak salah lagi kalau tempat wisata Palu ini menjadi idaman banyak kalangan ketika liburan telah tiba.

Ada banyak para wisatawan yang berlomba-lomba datang untuk berkunjung ke wisata ini yang hanya untuk melihat betapa indahnya pemandangan alam yang ada di kota Palu. Di kota Palu ini juga sudah menjadi objek wisata yang hits sehingga banyak dikunjungi oleh orang yang ingin liburan. Jika kamu berlibur ke wisata ini, dijamin deh kamu gak bakal nyesel.

Daripada kamu penasaran, yuk simak beberapa fakta yang menarik di Wisata palu ini.

1. Pantai Talise

Pantai Talise min

Pantai Talise merupakan sebuah tempat wisata di Palu yang banyak dikunjungi oleh para pecinta alam. Wisata ini juga cocok untuk kamu kunjungi sebagai tempat rekreasi dan sebagai tempat untuk kamu melepaskan rasa lelah ketika kamu selesai bekerja.

Pantai Talise lebih tepatnya berada di kelurahan Talise, kecamatan mantikulore. Lokasi tempat wisata ini memiliki jarak sekitar 6,9 km dari bandar udara dan kamu juga dapat memakan waktu 20 menit dengan menggunakan kendaraan pribadi. Fasilitas di wisata ini juga sudah cukup lengkap dan nyaman untuk kita bersantai.

Tempat Wisata ini juga dapat dinikmati oleh anak-anak, jadi kamu tidak usah khawatir jika ingin membawa anak atau pun keponakan kamu. Dan di wisata ini juga kamu dapat menikmati beberapa tempat seperti berenang, dan lain sebagainya.

Kamu pasti tidak akan bosan jika berada di tempat ini karena Wisata ini sangat indah dengan ada nya pegunungan yang berjajar rapi dan air laut yang jernih dan ada juga terdapat beberapa ikan penghias air nya. Untuk tiket masuk ke dalam wisata ini kamu cukup membayar uang parkir saja. Dan di Wisata ini juga banyak terdapat para pedagang yang menjual berbagai macam jenis makanan sehingga kamu tidak perlu repot-repot untuk membawa makanan ke tempat wisata ini.

Wisata ini biasanya buka setiap hari, tapi hari yang paling ramai pengunjung yaitu pada hari libur. Di tempat wisata ini juga ada beberapa tempat penyajian makanan yang khas Sulawesi Tengah dengan harga cukup terjangkau.

Baca Juga: Makanan khas Palu yang lezat untuk kamu coba

2. Jembatan Palu

Jembatan Palu min

Jembatan ini telah diresmikan pada bulan Mei 2006 oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono. Pada tanggal 28 September 2018, hambatan ini hancur sont Kato Dalu dilanda oleh gempa bumi. Wisata ini memiliki pemandangan yang indah dan dapat kita pandang dari atas jembatan. Dulu nya jembatan ini memiliki banyak pengunjung tapi karena gempa yang terjadi pada saat itu pengunjung mulai berkurang.

3. Pantai Tanjung Karang

Pantai Tanjung Karang min

Pantai Tanjung Karang merupakan salah satu tempat pilihan yang banyak dikunjungi oleh warga Kota Palu untuk menghabiskan waktu di akhir pekan mereka, dari pusat kota palu jarak ke pantai tanjung berjarak kurang lebih 40 km. Walaupun pantai ini ramai dikunjungi wisatawan, namun kondisi terumbu karang yang tersebar di pantai ini masih sangat terjaga dengan baik.

Jika waktu sehari masih kurang untuk mengeksplor keindahan yang ada, di kawasan pantai ini pun terdapat beberapa penginapan dan hotel untuk tempat kamu menginap. Bagi pecinta olahraga menyelam atau snorkeling, Tanjung karang menawarkan beberapa titik tempat penyelaman dengan keunikannya masing-masing. Acropora Formosa atau karang yang berbentuk seperti cabang pohon yang mendominasi hampir keseluruhan taman bawah laut yang ada di Tanjung Karang. Pantai ini memiliki kurang lebih sekitar 17 jenis karang, dimana ketujuh belas gugus karang tersebar dalam radius 20 km dari pinggir pantai.

Para pengunjung yang sudah mempunyai lisensi penyelaman juga dapat menikmati pesona bawah laut Tanjung Karang dari mulai kedalaman satu hingga empat puluh meter. Jika anda belum memiliki lisensi untuk menyelam, terdapat kursus menyelam yang ditawarkan oleh dive center yang sudah ada di kawasan Pantai Tanjung Karang.

Namun, dengan bersnorkeling di antara sekitar bibir pantainya pun, para pengunjung sudah dapat melihat hamparan terumbu karang beserta gerombolan ikan yang berwarna-warni, jadi tak ada alasan lagi untuk tidak mengunjungi Pantai Tanjung Karang ini.

Kamu juga tidak akan cepat merasa bosan ketika kamu berkunjung ke wisata ini. Fasilitas di wisata ini juga bagus dan nyaman. Dan untuk tiket nya kamu cukup membayar sebesar 5.000 untuk sepeda motor dan jika kamu membawa mobil kamu membayar sebesar 10.000 saja. Jika kamu juga ingin menyewa beberapa perlengkapan kamu membayar sebesar 150.000 sampai 300.000 per set ya.

4. Pulau Pasoso

Pulau Pasoso min

Pulau Pasoso di Palu tidak hanya memiliki pemandangan yang cantik dan berair jernih. Pulau ini adalah rumah penyu hijau yang langka. Selama perjalanan menuju pulau Pasoso, kamu akan melihat pemandangan gugusan pulau-pulau kecil, kurang lebih memakan 2 jam perjalanan menggunakan kapal.

Hanya dibutuhkan waktu antara sekitar 1 jam dengan berjalan kaki untuk mengelilingi pulau Pasoso, menjadi pengisi kegiatan selama di pulau pasoso sambil menunggu waktu yang tepat untuk dapat melihat penyu. Sore menjelang malam biasanya para penyu dapat terlihat dari berbagai tempat dermaga kayu dengan jarak pandang yang lebih dekat. Namun, perlu diingat segala aktifitas yang dilakukan selama di Pulau Pasoso harus sepengetahuan dan izin dari penjaga pulau.

Kamu pasti sangat beruntung jika kamu berkunjung ke wisata ini , karena kamu akan dapat melihat penyu-penyu berukuran besar, berenang tepat di hadapan kamu sehingga kamu tidak merasa bosan. Dan kamu akan mendapatkan pengalaman yang sangat luar biasa. Pesona alam yang indah juga dapat membuat anda lebih tahan lama untuk berada di tempat Wisata ini. Tiket ke sini juga kamu tidak perlu membayar biaya masuk nya.

Baca Juga: Tempat wisata di Banyuwangi yang menarik untuk kamu kunjungi

5. Pulau Lutungan

Pulau Lutungan min

Pulau ini, banyak memiliki keunikannya sendiri untuk bisa dikunjungi baik sebagai tujuan wisata karena memiliki pantai berpasir putih dan perairan yang begitu jernih. Ditambah dengan Populasi terumbu karang yang sangat kaya dengan dihiasi berbagai macam aneka jenis ikan yang berwarna-warni, menjadi pemandangan yang sangat menakjubkan bagi anda pecinta wisata bahari.

Pulau Lutungan selain memiliki panorama pemandangan alam yang indah, pulau ini juga memiliki nilai-nilai sejarah. Di pulau ini terdapat makam raja Tolitoli yang bernama Syaifudin Bantilan dan keluarganya. Pulau ini juga dianggap keramat karena mitos yang dipercaya secara turun temurun oleh masyarakat sekitar.

Sehingga tak jarang masyarakat dari berbagai kalangan berkunjung ke tempat ini dalam rangka berwisata Ziarah makam sang Raja. Pada zaman dahulu, jauh sebelum pulau ini disebut sebagai Lutungan, masyarakat Tolitoli mengenal pulau tersebut dengan sebutan Tando Kanau (Tanjung Enau). Karena dulu semenanjung pulau ini dipenuhi oleh pohon enau atau pohon Aren.

Pohon enau tersebut banyak diyakini oleh sebagian masyarakat Tolitoli memiliki filosofi karena selain sebagai bahan untuk membuat gula merah, pohon enau ini juga dipercaya dapat menangkal petir. Buahnya bisa menjadi kolang-kaling dan ijuknya dipakai untuk atap rumah, dan daunnya dijadikan sapu lidi serta masih banyak kegunaan lainnya.

Kata Toli Toli berasal dari kata Totolu (Tau Totolu atau Tiga Orang), konon Nenek moyang orang Toli Toli berasal dari tiga manusia kayangan yang menjelma ke bumi ini masing-masing melalui Lisan. pulau lutungan dan pulau kabetan ini menjadi perisai kota tolitoli dari hantaman ombak besar.

Tempat wisata ini juga menjadi tempat berlindungnya para nelayan untuk menghindari cuaca ekstrim. Banyak juga pengunjung yang datang untuk melihat betapa indahnya pemandangan alam yang ada di wisata palu ini. Kenyaman nya juga sudah pasti nyaman. Dan untuk tiket masuk ke dalam wisata ini kamu tidak perlu membayar.

6. Pusentasi

Pusentasi min

Pusentasi, Donggala masih memiliki pantai yang sangat terkenal di kota palu, yaitu Pantai Tanjung Karang, dengan terumbu karangnya yang cukup terkenal (sesuai namanya, Tanjung Karang) sedangkan Pusentasi lebih dikenal karena panorama pantainya dengan pasir yang lebih putih dan area pantai yang lebih luas. Selain itu, kamu juga bisa menikmati sunset di pantai ini pada sore hari.

Di Wisata pusentasi berasal dari kata Pusen dan Tadi. Pusen yang berarti pusat, sedangkan Tasi berarti laut. Di Wisata ini memiliki air yang begitu jernih dan indah untuk kamu yang ingin memandang laut pusentasi ini. Kamu juga dapat berenang dan melihat betapa indahnya pemandangan bawah air laut.

Wisata Pusentasi ini lebih tepatnya berada di desa towale, Sulawesi Tengah. Untuk harga tiket masuk ke dalam wisata ini kamu cukup membayar sebesar 5.000/ orang untuk anak-anak, dan untuk orang dewasa sebesar 10.000/ orang dan untuk Wisata asing kamu membayar sebesar 15.000/ orang. Akses jalan ke lokasinya juga sudah bagus.

7. Taman Nasional Lore Lindu

Taman Nasional Loren lindu min

Taman Nasional Lore Lindu Sulawesi Tengah merupakan hutan warisan alam dunia yang sangat kaya dengan beberapa keanekaragaman flora dan faunanya. Tujuan ke kawasan ini selain untuk wisata kamu juga dapat melakukan aktivitas mendaki gunung. Danau yang terletak di daerah kabupaten Sigi, sudah merupakan danau terbesar ke 2 yang berada di Provinsi Sulawesi Tengah setelah Danau Poso.

Air Terjun Pra Semua bagi beberapa orang mungkin baru mendengar nama air terjun ini, karena air terjun ini berada jauh dari pusat kota palu. Untuk menuju jalan kesana kamu harus menyebrangi sungai, melewati lembah dan jalan nya yang masih terbuat dari tanah. Untuk Estimasi waktu perjalanan menuju ke wisata tersebut memerlukan waktu sekitar 2,4 jam dari pusat kota dengan menggunakan kendaraan pribadi.

Menurut mitos Air terjun ini merupakan air terjun suci bagi pendapat orang sekitar, karena banyak cerita mistis dan juga banyak yang bertapa di air terjun ini. Taman Lore Lindu pun sudah ditetapkan sebagai cagar biosfer oleh Organisasi Pendidikan, Keilmuan, dan Kebudayaan Perserikatan Bangsa-Bangsa (UNESCO) pada Juni 2019. Secara administratif, telaga atau sering juga disebut sebagai danau Tambing ini masuk wilayah Desa Sedoa, Kecamatan Lore Utara, Kabupaten Poso,Provinsi Sulawesi Tengah.

Telaga yang namanya berasal dari bahasa daerah Pamona, Rano Kalimpaa atau Rano Tambing, Wisata itu berada di ketinggian 1.700 meter di atas permukaan laut. Luas seluruh kawasan Telaga Tambing sekitar 20 hektare. Kawasan wisata itu juga banyak yang menjadikan sebagai tempat berkemah dan titik awal pendakian Gunung Rorekatimbu. Tiket masuk nya kamu cukup membayar sebesar 5.000 per orang.

8. Gunung Matantimali

Gunung Matantimali min

Matantimali, salah satu lokasi paralayang terbaik di Indonesia berada di Sulawesi Tengah. Hal ini sudah terbukti dengan sering dipilihnya tempat sebagai arena lomba paralayang baik tingkat nasional maupun tingkat internasional. Paralayang Wayu atau lebih dikenal banyak orang dengan sebutan Puncak Matantimali berada antara sekitar 2 km dari Desa Wayu, Marawola Barat, Kabupaten Sigi.

Sedangkan Matantimali ini merupakan sebuah desa yang berada di atas Pegunungan Verbek yang di sisi kiri puncak Gunung Gawalise, Kecamatan Banawa Selatan, Kabupaten Sigi. Puncak ini berada diantara ketinggian 1.500 meter di atas permukaan laut. Jalur Jika kita berangkat di atas pukul 18.00, gemerlap lampu-lampu di kota ini mulai terlihat di awal penanjakan yang menuju Desa Porame.

Tempat Wisata ini letaknya sangat dekat dengan pusat Kota Palu. Hanya butuh waktu kurang lebih 1 jam atau sekitar 30 km untuk menempuh perjalanan dari Bandar Udara Sis Al Jufri. Dari Palu, kamu bisa langsung menyaksikan Puncak Matantimali yang biasanya diselimuti oleh awan. Keunggulan Lokasi Di puncak ini adalah angin yang bertiup kencang setiap saat.

Hal ini menyebabkan turbulensi yang tentunya sangat mendukung aktivitas paralayang bagi kamu yang suka bermain layang-layang. Dengan begitu, paralayang dapat digelar di setiap musim di sini. Berbeda Dengan lokasi take off paralayang lain yang ada di Indonesia yang hanya layak terbang setiap 4-6 bulan saja di dalam setahun. Selain itu, puncak ini sangat mudah untuk dijangkau.

Meskipun kondisi jalannya agak sempit, berkelok dan sedikit rusak namun dapat ditempuh dengan mudah menggunakan kendaraan roda dua maupun roda empat tanpa harus melakukan berjalan kaki ataupun mendaki untuk mencapai puncaknya. Lokasi ini sudah menjadi satu-satunya lokasi paralayang di Indonesia yang dapat dijangkau dengan mudah yang menggunakan kendaraan hingga pada titik take off. Satu lagi keunggulan Matantimali dibanding di tempat wisata lain.

Pemandangan yang Disajikan Puncak ini juga banyak menyajikan pemandangan yang menakjubkan di setiap sisinya. Di bagian utara kamu akan disuguhi oleh pemukiman padat dengan garis Teluk Palu, Sebagian wilayah pantai barat Kabupaten Donggala terlihat sangat jelas dari sisi ini. Di bagian timur juga tak kalah indah pemandangan nya.

Di sini kamu bisa menyaksikan keseluruhan Kabupaten Sigi dengan secara utuh, lengkap dengan sungai panjang yang berkelok-kelok. Pada malam hari, di dua sisi ini dapat berubah menjadi gemerlap lampu-lampu kota yang terhampar luas seperti lautan bintang. Sedangkan di bagian selatan dan barat, kamu akan disuguhkan dengan deretan pegunungan hijau lengkap dengan beberapa pohon pinus yang menarik perhatian kamu. Untuk tiket masuk ke dalam wisata ini kamu tidak perlu membayar biaya apapun.

9. Wisata Souraja

Wisata Souraja min

Souraja sendiri merupakan bangunan utama tempat tinggal raja yang memiliki beberapa ruangan di dalamnya, dihalaman Souraja juga terdapat beberapa bangunan seperti rumah saudara raja dan juga lumbung tempat menyimpan makanan. Souraja juga telah menjadi saksi betapa banyaknya peristiwa yang terjadi di Kota Palu, seperti bencana alam yang melanda Kota Palu pada 28 september 2018.

Semenjak ditetapkan menjadi salah satu cagar budaya di Sulawesi Tengah, Banua Oge ini mulai ramai dikunjungi wisatawan dalam dan luar negeri serta para pelajar yang ingin mengetahui mengenai kerajaan yang berada di Kota Palu. Di dalam Souraja ini terdapat beberapa bagian utama seperti ruang tamu, kamar raja, kamar anak gadis di lantai dua, serta dapur di bagian belakang. Untuk tiket masuk ke dalam wisata ini kamu tidak perlu membayar biaya apapun.

10. Wisata Danau Foso

Banyak orang yang mengira kalau objek wisata yang satu ini merupakan sebuah pantai, karena memiliki lokasi yang sangat luas, airnya yang biru kehijauan agak sedikit berombak serta memiliki pasir yang berwarna keemasan, namun objek wisata ini adalah sebuah danau yang merupakan danau terbesar ketiga di Indonesia.

Danau Poso ini terletak di tentena Kabupaten Poso yang berjarak sekitar satu setengah jam Kota Poso, danau Poso ini sangat cocok sebagai tempat bersantai bersama keluarga dan juga bersama teman-teman kamu. Di kawasan danau Poso ini terdapat banyak cottage, penginapan, caf, serta lokasi untuk berswafoto yang menjadi daya tarik objek wisata ini.

Setiap tahun lokasi ini selalu diadakan festival danau Poso yang masuk kalender of event Indonesia. Di dekat danau Poso ini juga ada terdapat beberapa objek wisata yang dapat dikunjungi seperti air terjun saluopa dan hutan pinus. Untuk harga tiket masuk ke dalam wisata ini kamu cukup membayar 10.000 per orang.

Nah itulah beberapa fakta yang menarik tentang Wisata yang berbeda di Palu. Jika kamu ingin mengunjungi wisata ini jangan lupa bawa keluarga serta teman-teman kamu ya. Selamat Berwisata

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

This site uses cookies to offer you a better browsing experience. By browsing this website, you agree to our use of cookies.