Hai teman-teman, di artikel kali ini kita membahas tempat wisata di Pamekasan. Kabupaten Pamekasan yang berada di pulau Madura ini berbatasan langsung dengan laut Jawa di bagian utaranya, di bagian selatan berbatasan dengan selat Madura, di bagian timur berbatasan dengan kabupaten Sumenep dan bagian barat berbatasan langsung dengan kabupaten Sampang. Jika bermain ke kabupaten ini kamu akan disediakan dengan wisata alamnya yang indah baik dari wisata pegunungan, pantai dan air terjunnya terbilang lengkap bukan.
Wilayah Pamekasan ini sebelumnya dikenal sebagai pamellangan atau pamelingan dengan raja yang bernama Ki wonorono keturunan dari raja Majapahit, namun pada saat pemerintahan Majapahit mulai runtuh pamelingan ini memerdekakan diri dari Majapahit.
Kemudian pemerintahan Ki wonorono ini dilanjutkan oleh putrinya dan berakhir kepada pangeran panembahan Ronggosukowati dan pada saat pemerintahan pangeran inilah wilayah pamelingan dikenal dengan sebutan Pamekasan.
Pangeran Panembahan Ronggosukowati ini dikenal dengan legenda keris Joko Piturun miliknya, dengan kisah kemenangannya memukul mundur serangan pasukan Bali di wilayah Jungcangcang, juga kisah pertemuannya dengan Kiai Agung Rabah di Pademawu. Pangeran ini menjadi pemimpin pertama yang menganut agama Islam di Pamekasan.
Setelah kita mengetahui sedikit tentang kabupaten Pamekasan ini, langsung saja kita ke intinya dengan membahas Tempat-tempat wisata yang menarik, unik dan pastinya membuat siapa saja yang berkunjung tidak akan ada bosan-bosan nya. Berikut 9 tempat wisata yang ada di kabupaten Pamekasan.
1. Bukit Cinta Pamekasan
Bukit Cinta Pamekasan ini berlokasi di jalan Lawangan daya, sentol, Kecamatan Pademawu, kabupaten Pamekasan. Bukit cinta ini menjadi destinasi wisata kekinian yang instagramable untuk para millenials dan terletak di pulau Madura.
Jika datang ke bukit ini tidak akan lengkap jika kamu belum mengabadikan momen dengan berselfie dan meskipun menjadi destinasi wisata yang baru namun bukit cinta ini telah mampu menjadi incaran atau tempat favorit para millenials dan keluarga ketika berlibur.
Karakteristik dari bukit cinta ini terletak pada sebuah bukit yang dihiasi oleh tangga berbentuk hati ditambah dengan hamparan rumput hijau yang luas, dan menjadikan tempat ini banyak dikunjungi oleh muda-mudi yang mempunyai pasangan yang seolah cinta mereka akan abadi sepanjang masa.
Tidak hanya sebatas bukit yang berbentuk hati saja namun disini kamu bisa melayang menggunakan flying Fox untuk melihat setiap sudut bukit cinta yang pastinya bisa memanjakan mata. Untuk harga tiket yang diperlukan tidak terlalu mahal kok hanya Rp 20.000 per orang dan bagi kamu yang membawa kendaraan sepeda motor akan membayar parkir senilai Rp 2000 dan Rp 5000 untuk mobil.
2. Pantai Jumiang
Masih berada di kecamatan Pademawu, kabupaten Pamekasan namun berbeda desa yaitu desa Tanjong kamu akan menemukan pantai Jumiang. Ketika berada di pantai Jumiang ini kamu akan menyaksikan keindahan hamparan dari pasir putih yang anggun, pantainya juga memiliki tebing yang tinggi dan menjadi daya tarik tersendiri bagi para wisatawan yang berkunjung, hempasan ombak yang menjadi pelengkap suasana pantai ditambah pepohonan yang rindang memberikan hawa yang sejuk.
Ada mitos yang yang mengatakan bahwa jika datang ke pantai ini bersama pasangan maka hubungannya tidak akan bertahan lama, namun jangan khawatir itu hanya mitos dan hanya berlaku bagi mereka yang percaya. untuk kamu pecinta tumbuhan kaktus, di dekat tebing kamu bisa menemukan tumbuhan kaktus dan ketikan berada di atas tebing pun kamu juga akan menemukan tumbuhan namun tidak sebanyak di bawah sekitar tebing.
Untuk kamu yang tertarik berkunjung ke pantai ini ada saat yang tepat untuk kamu datangi yaitu pada sore hari sambil melihat pemandangan yang indah dari matahari terbenam untuk menjadi pelengkap momen liburan dengan berfoto ria. Untuk kamu pecinta seafood, disekitar pantai Jumiang ini telah tersedia berbagai macam kuliner yang pastinya mampu memanjakan lidah kamu.
Jika sudah tertarik dengan pantai ini harga tiketnya tidak akan membuat isi kantong kamu menipis, hanya dengan 3000 rupiah per orang kamu sudah bisa mengunjungi pantai dengan leluasa dan harga tiketnya tidak akan berubah meskipun pada hari libur.
3. Bukit Waru
Bukit waru ini berlokasi di desa waru barat dan waru timur, kecamatan waru. Bukit waru ini menjadi salah satu destinasi wisata yang populer dan terfavorit di kabupaten Pamekasan selain karena tempatnya yang indah disini kamu akan disuguhkan oleh kagiatan yang akan memacu adrenalin kamu.
Menjadikan kota pamekasan sebagai tujuan untuk berlibur tidak akan lengkap jika kamu belum datang ke bukit waru ini dan jika datang kesini kamu pasti tidak akan rugi sebab keindahan yang dimiliki tidak ada tandingannya apalagi penduduk nya yang ramah. Bukit waru ini merupakan wisata yang berada di bagian kota Pamekasan, seperti yang sebelumnya sudah saya katakan bahwa jika berada di sini akan memacu adrenalin kamu karena bukit waru ini sangat berpotensi untuk melakukan kegiatan panjat tebing.
Untuk fasilitas yang tersedia sudah terbilang lengkap salah satunya untuk area parkir, Mushola untuk kamu yang melakukan sholat jangan takut lagi untuk ketinggalan ibadah, rumah makan ini menyajikan makanan yang pastinya akan memanjakan lidah dengan makanan khas nya, tidak hanya makanan khas kota Pamekasan kamu juga bisa menemukan makanan ringan lainnya, dan banyak fasilitas lainnya yang bisa kamu temukan disini.
Jika berada disini jangan lupa untuk mempersiapkan kamera karena banyak sekali spot berfoto menarik yang akan memenuhkan memori kamu, seperti pada area bukitnya sendiri, Padang rumput hijau yang menyejukkan, gua angin serta kerajaan monyet dan berita bahagia untuk kamu yang ingin berkunjung tiket masuk ke wisata satu ini kamu tidak akan dikenakan biaya apapun alias gratis.
4. Vihara Avalokitesvara
Tidak hanya destinasi wisata alamnya yang terkenal di kota Pamekasan ini juga terkenal oleh wisata religinya, salah satunya wisata religinya adalah klenteng atau vihara Avalokitesvara. Klenteng ini menjadi wisata religi tertua karena telah ada sejak beribu tahun yang lalu jadi tidak asing lagi bagi masyarakat Tionghoa yang beragama Buddha dan tentunya memiliki daya tarik tersendiri bagi mereka.
Tidak hanya dikunjungi bagi mereka yang beragama Buddha, vihara ini juga ramai dikunjungi oleh para wisatawan yang bukan beragama Buddha karena banyak sekali peninggalan-peninggalan sejarah kebudayaan pada zaman Majapahit. Uniknya, di vihara ini kamu juga bisa menemukan mushola untuk umat Islam dan pura untuk umat Hindu beribadah, wah toleransi yang tinggi bukan dan memang begitulah Indonesia menghargai walaupun berbeda dan semoga selamanya akan tetap saling menjaga dan menghargai.
Memiliki bangunan arsitektur yang sangat unik dan menawan serta dengan nuansa Tionghoa ditambah warna merah yang menyala dan juga dihiasi oleh ukiran patung naga dimana-mana menjadikan siapa saja yang melihatnya pasti akan terpesona.
Walaupun menjadi destinasi wisata religi bukan berarti kamu tidak menemukan spot berfoto yang bagus, disini kamu bisa menjadikan patung welas asih sebagai background yang cantik dan patung ini menjadi yang paling favorit di vihara Avalokitesvara ini, tidak hanya itu saja di bagian depan mushola dan pura juga banyak yang berfoto ria untuk memberi tahu kepada mereka yang belum pernah kesini bahwasanya di tempat ini sangat terjaga kerukunannya.
Nah sudah tertarik untuk berkunjung ke tempat yang satu ini, alamatnya berada di dusun Candi, Desa Polagan, Kecamatan Galis, Kabupaten Pamekasan. Satu lagi yang perlu diperhatikan jika kamu datang ke tempat ini tentunya ada aturan-aturan yang harus dilakukan apalagi melihat jika disini adalah wisata religi, salah satu yang harus kamu lakukan adalah berpakaian yang sopan, berkata yang baik serta menghormati benda-benda yang ada dan yang paling penting adalah untuk tetap menjaga kebersihan dan tidak membuang sampah sembarangan.
Baca Juga: Tempat wisata di Pacitan yang terbaik untuk kamu kunjungi ketika liburan telah tiba
5. Masjid agung Asy-syuhada
Jika sebelumnya kota membahas tempat ibadah umat Buddha, sekarang kita akan beralih ke tempat ibadah umat Islam di kota Pamekasan yaitu masjid agung Asy-syuhada atau yang lebih dikenal dengan masjid jami’. Lokasinya berada di Jalan mesigit no 23 kota Pamekasan dan jika datang kesini kamu juga bisa langsung melihat monumen Arek Lancor.
Pada abad ke 16 masjid ini bernama masegit rato dan kemudian berubah menjadi masjid Asy-syuhada pada tanggal 25 agustus 1940, menjadi masjid termegah dan termewah di pulau Madura menjadi suatu kebanggaan bagi masjid Asy-syuhada ini. Mesjid yang memiliki tiga lantai ini mampu menampung ribuan jamaah dan disinilah mereka berkumpul untuk saling menghargai dan menghormati sebagai ciptaan tuhan di dalam agama islam jadi tidak heran bila masjid ini menjadi yang terbesar pulau di pulau Madura.
Masjid Asy-syuhada ini memiliki menara yang cantik dengan tinggi nya yang mencapai 37 meter, dan ada juga taman yang berada di halaman masjid, taman yang dihiasi seindah mungkin untuk menambah kecantikan pada masjid agung ini. Di Sekitar mesjid sering diadakan berbagai acara yang mampu menarik perhatian banyak orang maka jangan heran bila lokasi ini menjadi ramai dikunjungi ditambah lokasinya yang berdekatan sekali dengan monumen Arek Lancor jadi kamu bisa menikmati keindahannya sekaligus.
6. Gua Blaban
Tempat wisata selanjutnya yaitu Gua Blaban yang berada di dusun rojing, desa blaban, kecamatan batu marmar, kabupaten Pamekasan. Wisata yang satu ini ramai dikunjungi dan menjadi tempat wisata yang favorit jadi tidak heran jika tempat ini akan ramai baik pada hari libur maupun pada hari biasa. Jadi bila kamu berada di kota Pamekasan ini jangan lupa untuk singgah ke gua Blaban yang singgah ini.
Uniknya gua ini dulunya di temukan oleh warga sekitar desa blaban tepatnya warga dusun Rojing yang pada saat itu ingin menggali sumur untuk menemukan sumber air minum, namun pada saat menggali dengan kedalamannya yang telah mencapai tujuh meter, penggali ini malah menemukan lubang besar yang diameternya mencapai 50 meter.
Mereka pikir bahwa isi gua ini adalah batu akik tapi setelah di telusuri dan digali lagi rupanya memang ditemukan batu akik dan yang paling uniknya lagi di dalam gua ini terdapat susunan batu stalakmit yang berbentung seperti patung duduk, tidak hanya itu saja disini juga ditemukan batu stalaktit dengan bentuk yang bermacam-macam bahkan ada yang bentuknya seperti lampu hias, wah membayangkannya saja sangat indah bukan apalagi jika melihatnya langsung.
Disini kamu juga bisa melakukan kegiatan berfoto dengan latar belakang keindahan dari batu stalaktit juga stalakmit yang berwarna kuning keemasan lagi menawan. Gua yang indah ini bisa kamu datangi baik di pagi hari maupun pada sore hari dan untuk harga tiket nya sendiri sangat terjangkau, hanya dengan selembar uang yang bernilai 2000 rupiah kamu sudah bisa bebas untuk melakukan kegiatan di dalam gua ini.
7. Puncak Ratu
Walaupun menjadi tempat wisata yang baru dibuka untuk umum yaitu pada akhir tahun 2018 lalu, namun wisata puncak Ratu ini telah mampu menjadi tempat tujuan untuk berlibur atau bisa dikatakan menjadi tempat wisata yang favorit apalagi dikalangan anak muda karena tempatnya menyediakan spot berfoto dengan gaya yang keren dan kekinian sehingga banyak dijadikan sebagai hiasan di media sosial.
Jika telah sampai di lokasi puncak Ratu ini, kamu akan membayar tiket masuk seharga Rp 5000 saja dana akan ada biaya tambahan untuk kamu yang membawa kendaraan yaitu Rp 3000 untuk kendaraan roda dua dan Rp 5000 untuk mobil atau roda empat.
Wisata puncak Ratu ini sering didatangi bagi mereka yang telah lelah dengan hiruk pikuk kota dengan pemandangan kota pamekasan kemudian dipadukan oleh hijaunya tumbuh-tumbuhan sehingga menghasilkan angin yang sejuk.
Puncak ini juga menjadi tempat romantis yang banyak didatangi oleh pasangan yang mendambakan kesejukan alam. Walaupun tergolong wisata yang baru tapi untuk fasilitasnya jangan khawatir karena disini sangat mengutamakan kenyamanan pengunjung salah satu fasilitasnya adalah gazebo untuk istirahat, toilet umum juga tempat berfoto dengan gaya kekinian dan instagramable.
8. Api Abadi
Sesuai namanya api abadi tentu saja menjadi api yang tidak pernah padam dan ini menjadi suatu fenomena alam yang aneh tapi nyata dan lokasinya yang berada di desa larangan, kecamatan Tokol, kabupaten Pamekasan. Api abadi ini berada di dalam lingkaran pagar jadi mereka yang tinggal di sekitar api abadi ini tidak perlu khawatir jika akan menjalar ke rumah mereka, tapi jika tanah area api ini di gali maka juga akan muncul api seperti ketika kita menyalakan kompor gas, dengan apinya yang berwarna biru.
Ketika hujan gerimis atau tidak lebat maka api ini masih akan tetap menyala, namun jika hujan lebat api ini pun akan padam tapi akan menyala lagi ketika sudah teduh tanpa ada seorang pun yang menyalakan apinya waw, bukankah ini suatu fenomena yang sangat menarik dan langka. Jika kamu tertarik ke tempat ini tidak perlu membayar tiket hanya saja akan membayar parkir senilai 2000 rupiah untuk roda dua dan 5000 rupiah untuk roda empat.
9. Kampoeng toron samalem
Tempat wisata terakhir adalah Kampoeng toron samalem yang berada di desa blumbungan, kecamatan larangan. Wisata Kampoeng toron ini merupakan tempat penambangan batu nah, setelah tidak berfungsi lagi masyarakat sekitar Kampoeng ini pun mengelola nya sehingga menghasilkan tempat yang layak dan unik serta menarik banyak perhatian orang disekitar lainnya maupun dari luar. Bahkan ada yang mengatakan bahwa tempat ini mempunyai legenda dimana dulunya ini merupakan tempat semedi dari putri raja Sumenep yang bernama potre koneng yang cantik jelita dan cerita ini terjadi pada abad ke 13.
Di Kampoeng toron samalem ini kamu akan melihat rumah-rumah kecil yang bangunannya terbuat dari kayu dan Rumbia yang menjadikannya sebagai daya tarik tersendiri dari wisata satu ini, dilengkapi dengan pepohonan yang hijau berada di sekitar Kampoeng juga kolam-kolam kecil hasil dari bekas tambangan batu yang sangat memikat mata.
Tidak hanya itu di depan pintu masuk atau gerbang dari Kampoeng ini terbuat dari batu alami yang berukuran besar dengan keindahannya yang eksotis sehingga banyak dijadikan sebagai spot foto yang sangat cantik.
Setelah saya memaparkan tempat wisata yang ada di Pamekasan ini kamu tidak perlu bingung lagi untuk berlibur kemana, dan Dimana sebab semua tempat wisata diatas sangatlah menarik dan cantik dengan ala kekinian.