6 Tips Mengatasi Diare Secara Alami dan Ter manjur

Penyakit diare ini memang sudah tidak asing buat kita dan masih banyak juga orang yang belum tau bagaimana tips mengatasi diare secara alami . Semua umur pasti pernah mengalami yang namanya diare, termasuk dari bayi sampai ke orang-orang dewasa. Gangguan diare ini bisa datang kapan saja, tak kenal waktu. Apalagi jika kalian sering makan makanan sembarangan, maka akan lebih cepat terkena penyakit diare.

Kalau kalian pernah mengalami diare, pengertian dari diare itu sebenarnya apa ya? Penyakit diare merupakan suatu kondisi ketika penderitanya saat buang air besar/ BAB lebih sering dari sebelumnya. Selain daripada itu, feses dari pengidap diare ini juga terlihat lebih encer. Meskipun penyakit diare ini hanya sementara dan sebentar, ada kalanya kalau diare bisa berlangsung selama 2-3 hari lamanya. Dalam beberapa kasus juga, diare bisa terjadi hingga 1 minggu lamanya.

Berdasarkan data informasi dari Dinas Kesehatan Indonesia pada tahun 2017, jumlah kasus diare ini di Indonesia bisa mencapai sekitar 7 juta. Sangat mengerikan, bukan? Jika salah satu diantara kalian mengidap dan mengalami gejala diare, haruslah sesegera mungkin mendapatkan penanganan medis. Jika tidak ditangani, kondisi itu bisa membuat penyakit lainnya datang, seperti terjadinya diare kronis yang bisa-bisa berlangsung selama 2 minggu, maka dari itu segeralah ke dokter untuk mendapatkan penanganan yang cepat.

Jika kalian pernah mengalami keracunan makanan, penyakit yang disebabkan juga sangat parah. Seperti gejala diare, dehidrasi juga serta kram pada bagian perut. Alergi makanan juga merupakan reaksi sistem imun tubuh kita yang tidak enak atau sangat buruk makan makanan tertentu . Gejala nya ini juga diare, kram pada perut dan muntah-muntah. Pada penyakit diare juga banyak mengakibatkan bahaya kematian dini, mulai dari anak-anak sampai orang dewasa. Semua umur bisa diserang oleh penyakit diare ini.

Berikut makanan dan tips mengatasi diare secara alami seperti berikut ini.

1. Konsumsi Makanan Kaya akan Probiotik

Jika kalian mengalami penyakit diare, cara mengatasi diare secara alami yang pertama adalah mengkonsumsi makanan yang kaya akan probiotik. Probiotik itu adalah bakteri yang baik dan yang membantu menyehatkan/memulihkan sistem pencernaan kalian.
Bakteri yang bagus untuk usus itu dapat dengan cepat menggantikan bakteri baik yang sudah hilang terbawa sama feses, serta membantu mengembalikan fungsi usus menjadi normal kembali.

Contoh-contoh makanan kaya akan probiotik untuk mengobati diare adalah tempe dan yoghurt. Namun, jika kalian memang ingin konsumsi yoghurt haruslah lihat jenis produknya yang cocok untuk pencernaan kalian. Pilihlah juga yoghurt yang rendah akan kadar gula tanpa adanya tambahan perisanya. Pemanis buatan punya efek yang mirip dengan obat pencahar, yang bisa membuat kalian bolak-balik buang air besar, ini akan semakin mempersulit penanganan diare.

2. Konsumsi Buah-buahan

Buah-buahan adalah tips kedua untuk mengobati penyakit diare kamu. Kurangnya asupan buah dalam tubuh kita juga tidak baik untuk menjadi kebiasaan. Konsumsi lah buah-buahan secukupnya dan secara rutin. Memanglah diakui, saat seseorang terkena penyakit diare, yang sangat dianjurkan adalah mengkonsumsi buah-buahan. Walaupun buah mengandung banyak serat, ada juga buah yang baik untuk kesehatan dan kesembuhan penyakit diare kalian.

Buah-buahan tersebut adalah buah pisang dan apel. Kedua buah ini memiliki kandungan Pektin atau jenis serat larut air yang membantu padatkan feses tersebut. Pektin ini juga berfungsi untuk membantu penyerapan kelebihan cairan di dalam usus.

Perpaduan antara gula dan karbohidrat dalam buah pisang dan apel akan membantu meningkatkan stamina. Kedua buah ini juga bisa menambahkan energi kita yang berkurang setelah terus menerus kembali untuk buang air besar.

Buah pisang yang mengandung kandungan kalium ini juga dapat membantu menggantikan cairan elektrolit tubuh yang hilang akibat terlalu sering buang air. Untuk cara mengkonsumsi buah pisang dan apel ini,sebaiknya halus kan menjadi bubur dan siap untuk disantap.

3. Sayuran Hijau, Wortel, Kacang Hijau dan Buah Bit

Sayuran hijau memang sangat dibutuhkan dalam sistem pencernaan dan kesehatan tubuh manusia. Sayuran ini berfungsi mengisi lagi nutrisi itu yang hilang saat kalian terkena penyakit diare. Seperti sayuran hijau, wortel, buah bit dan kacang hijau. Kita bisa mengolahnya dengan cara direbus hingga lunak. Pada saat itulah juga buat bubur nasi dan campurkan dengan sayuran hijau yang sudah direbus tadi. Dan kelebihan saat konsumsi wortel akan menimbulkan penyakit alergi, keracunan pada vitamin a, perut kembung dan lain sebagainya.

Begitu juga dengan kacang hijau, olahlah menjadi camilan setelah makan siang kalian, kira-kira 1/2 mangkuk per 2 jam nya. Sayuran memang sangat baik untuk penyembuhan penyakit diare, tapi tidak semua bisa dijadikan sayur penyembuh nya. Ada larangan sayuran yang bisa membuat perut kita jadi bergas, yakni seperti brokoli, kembang kol, paprika dan lainnya. Namun, konsumsi lah sesuai yang dianjurkan oleh dokter dan sudah terpercaya.

Buah bit adalah seperti ubi bit merah. Buah bit ini bisa berguna untuk mengobati diare, mencegah adanya kram otot, kecapekan atau kelelahan, dan irama jantung yang nggak teratur. Buah bit ini kaya akan mineralnya yaitu kalium, yang akan membantu saraf dan otot kita berfungsi dengan lancar dan baik.

Buah bit ini mengandung antioksidan dan juga punya efek bagus untuk saluran pencernaan kita. Buah bit juga punya zat besi yang dimana bisa membentuk sel darah merah/ eritrosit dan membantu menambahkan darah. Cara penyajian dari buah bit ini bisa diolah menjadi acar, salad dan juga jadi jus. Yang sama-sama punya manfaat besar.

Namun, jika buah bit ini dikonsumsi terlalu banyak akan mengakibatkan penyakit seperti merusak ginjal, bituriaa, masalah pada perut, menaikkan kadar gula darah berlebih, merusak organ hati.

4. Konsumsi Daging Kukus

Daging ini sudah banyak kita temui. Jenis daging juga beragam seperti daging sapi, ayam, kerbau, kambing dan lainnya. Daging ini merupakan sumber protein yang membantu kelancaran penyakit diare. Pilihan daging yang bisa digunakan adalah daging sapi, ayam yang direbus dan dikukus.

Sebaiknya jangan menggoreng, menggulai atau olahan lainnya dengan pilihan daging ini, dan harus di kukus saja. Karena jika harus diolah dengan cara bukan dikukus, daging akan mengandung banyak lemak dan minyak sehingga membuat diare sulit disembuhkan.
Daging kukus memang sangat terasa hambar, namun manfaatnya yang banyak diincar oleh orang banyak.

5. Konsumsi Nasi Putih dan Olahan Bubur

Tubuh manusia sangat membutuhkan yang namanya serat untuk memperlancar sistem pencernaan. Ketika kita lagi mengalami diare, sebaiknya jangan terlalu banyak makan makanan yang mengandung serat yang tinggi agar supaya bisa menenangkan usus yang bermasalah tadi.

Pilihlah makanan yang kaya akan karbohidrat tapi yang rendah akan serat nya, contohnya itu nasi putih. Nasi putih sangat gampang dicerna di usus sehingga usus tidak perlu bekerja keras untuk menghaluskan nya menjadi glukosa. Dengan seperti itu, tubuh akan segera sembuh. Dan ketika sudah tidak selera dengan nasi putih, olahlah nasi menjadi bubur dengan menu sesuai selera kalian.

Baca Juga: Manfaat jeruk nipis untuk kesehatan

6. Konsumsi Kentang Rebus

Kentang selain diolah menjadi makanan cepat saji seperti kentang goreng, chitato dan lainnya. Kentang juga bermanfaat sebagai obat penderita derita dengan cara direbus. Kentang yang direbus tanpa kulit membantu megobati si diare.

Pati resisten yang terdapat dalam kentang dapat melindungi dan meningkatkan kesehatan sistem pencernaan kita. Ketika pati tersebut mencapai masuk di dalam usus besar, dia akan menjadi makanan bagi bakterii usus yang sangat menguntungkan. Kentang rebus juga halus dan sangat gampang dicerna. Rasanya yang tidak ada atau hambar dapat meringankan si diare dan memulihkan dengan cepat.

Sampai disitu dulu mengenai tips mengatasi diare secara alami. Kini kita beralih ke jenis makanan yang harus dihindari agar tidak diare.

1. Makanan pedas

Makanan pedas memang sangat banyak dikonsumsi oleh orang luar negeri bahkan Indonesia juga. Makanan pedas inilah salah satu pemicu sakit diare, makanan pedas juga bisa menimbulkan sakit perut dan nyeri.

2. Minum susu

Minum susu memang bagus, tapi saat diare sebaiknya jangan mengkonsumsi minuman susu ini.Susu itu mengandung laktosa. Saat kalian diare, enzim laktase yang akan mengurainya menjadi berkurang, sehingga kalian akan mengalami mual dan kembung saat diminum.

3. Makanan yang banyak mengandung lemak dan gula

Sebaiknya hindari dan kurangi makanan seperti ini saat kalian masih diare, karena ini akan menimbulkan kontraksi dalam usus.

Kalian mungkin bertanya-tanya gejala dari diare itu seperti apa, ya? Yuk simak satu persatu.

• Nyeri pada bagian kepala.
• Kehilangan nafsu makan tanpa tanda.
• Ada darah pada feses.
• Merasa haus terus menerus.
• Merasakan mual sekaligus muntah.
• Merasa nyeri dan kram pada perut.
• Feses sangat cair dan lembek.

Buat kalian yang juga masih ingin tau info tentang faktor resiko diare, kini kalian bisa waspada dan semakin memperbanyak wawasan kalian tentang bagaimana itu diare.

1. Kurang memerhatikan kebersihan tangan saat selesai dari toilet

Kita sering mengabaikan yang namanya kebersihan tangan, karena selain bekerja , tangan juga kita gunakan untuk memasukkan makanan ke mulut kita. Jika tangan tidak bersih, maka secara langsung kuman akan masuk kedalam tubuh kita melalui mulut.

2. Mengabaikan kebersihan dapur dan toilet

Dapur memang terlihat sepele jika tidak di urus. Kita memasak di dapur tentu mementingkan yang namanya kebersihan tempat dan makanan yang disajikan. Kalau saja dapur kotor dan bau, bagaimana rasanya makanan itu di mulut kita? Dengan bersihnya dapur makan otomatis makanan juga terlihat sangat enak. Begitu juga dengan toilet, kalau itu bersih tentu kita senang berlama-lama dalam didalam toilet. Dan dari toilet bersih, 99% kuman tidak akan berkembang.

3. Sumber air yang digunakan tidak bersih

Air bersih juga sangat berpengaruh dalam kondisi perut kita. Sebaiknya,mendapatkan air bersih dan memasaknya dengan benar agar terhindar dari banyaknya penyakit yang menyerang.

4. Makan makanan yang basi dan dingin

Makanan sangatlah yang berpengaruh pada tubuh kita. Sebaiknya mengkonsumsi dan memasak makanan itu kembali lebih bagus daripada sekedar memanaskan makanan yang terasa sudah basi.

5. Tempat penyimpanan makanan dan minuman yang kurang bersih.

Sebaiknya, sebelum menggunakan bahan makanan dan minuman serta tempat memasak, haruslah diperhatikan terlebih dahulu kebersihan nya.

Berikut kami sajikan pencegahan diare adalah antara lain:

1. Selalu lah perhatikan kebersihan tangan.

Selalu mencuci tangan tidak membuat kita sakit, namun untuk terhindar dari penyakit,khususnya diare.Sebelum dan setelah makan kita wajib cuci tangan,apalagi saat ingin memasak, bersin, batuk dan setelah dari toilet. Karena jangan karena baik mencuci tangan, kita malahan mengabaikan kesehatan tubuh kita sendiri.

2. Mengkonsumsi makanan yang sudah matang

Konsumsi lah makanan dan minuman yang sudah dimasak dengan matang dan baik. Serta kurangi makan jajanan sembarangan di pinggir jalan yang kurang terjaga kebersihan nya.

Kesimpulan

Ingatlah bahwa untuk mengkonsumsi makanan yang pas saat mengalami penyakit diare akan cepat menyembuhkannya, jika dengan makanan yang tidak pas akan menimbulkan gejala penyakit lainnya. Makan dan minum makanan yang sembarangan serta kebersihan nya yang tidak terjaga bersih akan menyulitkan dalam proses penyembuhan.

Sebaiknya, konsumsi lah makanan yang dianjurkan dan cobalah jaga kebersihan tangan,dapur dan toilet kalian. Karena jika tidak maka kuman akan semakin banyak sehingga bisa masuk ke dalam makanan kalian.
Cucilah tangan sebelum makan dan tetaplah menjaga gaya hidup sehat. Diare bisa menyerang semua umur, jadi tetaplah berjaga-jaga dan utamakan kebersihan diri sendiri dan lingkungan.

Semoga tips dan makanan diatas dapat membantu mengobati penyakit diare kalian. Sekian dan terimakasih banyak atas partisipasi nya.